Pendidikan Kebencanaan Wisatawan di Sumatera Utara

Fachrul Azmi Nasution

Fachrul Azmi Nasution Universitas Jember

Keywords: Bencana, Pendidikan Kebencanaan, Wisatawan

Abstract

Bencana merupakan sebuah peristiwa yang melebihi kemampuan manusia, sehingga sangat diperlukan tindakan-tindakan preventif untuk menanggulangiya dan juga membutuhkan bantuan dari pihak lain. Mengembangkan dan meningkatkan kesadaran masyarakat melalui pendidikan kebencanaan ini menjadi penting dalam upaya membekali masyarakat berdampingan dengan ancaman bencana. Dengan kesadaran yang ada, orang dapat bertindak, Berpartisipasi aktif dan bekerja keras untuk mengurangi risiko bencana sedari dini. Kerentanan yang dihadapi wisatawan di lokasi wisata disebakan karena kurangnya pendidikan kebencanaan yang dimiliki, oleh sebab itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian kebencanaan dapat meningkatkan pengetahuan, kesiapsiagaan dan sadar terhadap bahaya bencana di lokasi wisata pada wisatawan di lokasi wisata, Sumatera Utara dengan metode sosialisasi, wawancara dan dokumentasi diharapkan pengembangan konsep ini diharapkan dapat menjadi pendidikan kebencanaan pada wisatawan dang mengurangi resiko kerentanan bagi para wisatawan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Afandi, A., Neolaka, A., & Saleh, R. (2012). Kesadaran Lingkungan Masyarakat dalam Pemeliharaan Taman Lingkungan di Jakarta Pusat. Menara: Jurnal Teknik Sipil, 7(1), 14. https://doi.org/10.21009/jmenara.v7i1.7947
Bagong, S. (2005). Metode Penelitian Sosial. Kencana Prenada Media Group.
BPBD Banyuwangi. (2015). Modul Pengantar Manajemen Bencana. http://bpbd.banyuwangikab.go.id/docpub/Modul_Pengantar_Manajemen_Bencana.pdf
Departemen Pendidikan Nasional. (2005). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Balai Pustaka.
Dickinson, C., Aitsi-Selmi, A., Basabe, P., Wannous, C., & Murray, V. (2016). Global Community of Disaster Risk Reduction Scientists and Decision Makers Endorse a Science and Technology Partnership to Support the Implementation of the Sendai Framework for Disaster Risk Reduction 2015–2030. International Journal of Disaster Risk Science, 7(1), 108–109. https://doi.org/10.1007/s13753-016-0080-y
Durotul, A. (2014). Upaya Masyarakat dalam Menumbuhkan Kesadaran Akan Pentingnya Pendidikan Formal (Studi Kasus di Desa Sendang, Kragan, Rembang, Jawa Tengah) [UIN Sunan Kalijaga]. https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/13546/
Emosda, Lela, & Fadzlul. (2014). Mengkonstruk Pemahaman Masyarakat Peduli Bencana Alam-Banjir. Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 29(3), 21–29.
Hardy, F. R., Pulungan, R. M., & Permatasari, P. (2020). Pembentukan Tim Desa Tangguh Bencana Berbasis Masyarakat Pada Masa Pandemi COVID-19. IKRA-ITH ABDIMAS, 3(3), 221–227. https://journals.upi-yai.ac.id/index.php/IKRAITH-ABDIMAS/article/view/786
Nasution, K. (2020). Pengetahuan Masyarakat Terhadap Penyebab dan Mitigasi Bencana Longsor di Kabupaten Dairi [Universitas Sumatera Utara]. https://repositori.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/22879/151201008.pdf?sequence=1&isAllowed=y
Notoatmodjo, S. (2003). Pengembangan Sumber Daya Manusia. PT. Rineka Cipta.
UU Nomor 9 Tahun 1990 Tentang Kepariwisataan, Pub. L. No. 9 (1990).
UU Nomor 24 Tahun 2007 Tentang Penanggulangan Bencana, Pub. L. No. 24 (2007).
Ross, G. (1998). Psikologi Pariwisata. Yayasan Obor Indonesia.
Situmorang, L. L. (2015). Analisis Kesiapsiagaan Dinas Kesehatan Terhadap Penanggulangan Bencana di Kota Medan [Universitas Sumatera Utara]. https://repositori.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/41254/137032210.pdf?sequence=1&isAllowed=y
Smith, S. L. S. (1998). Tourism Analysis: A Handbook. Longman Group.
Spillane, J. J. (2003). Pariwisata dan Wisata Budaya. CV. Rajawali.
Sriharini. (2006). Pengembangan Kesadaran Masyarakat Terhadap Pembangunan Berkelanjutan. Jurnal PMI, 4(1).
Sriharini. (2010). Membangun Masyarakat Sadar Bencana. Jurnal Dakwah: Media Dakwah Dan Komunikasi Islam, 11(2), 157–171. http://ejournal.uin-suka.ac.id/dakwah/jurnaldakwah/article/view/409
Sugiyono. (2007). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alfabeta.
Wardyaningrum, D. (2014). Perubahan Komunikasi Masyarakat Dalam Inovasi Mitigasi Bencana di Wilayah Rawan Bencana Gunung Merapi. Jurnal ASPIKOM: Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komunikasi, 2(3), 179–197. https://jurnalaspikom.org/index.php/aspikom/article/view/69/68
Yoeti, A. O. (2007). Perencanaan dan Pengembangan Pariwisata. PT. Prandya Paramita.
Zikriyah, Y. (2017). Pengaruh Tingkat Kesadaran Masyarakat Kelurahan Lenteng Agung terhadap Implementasi Zakat Profesi Tahun 2017. UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.